Mafaza Online | Umar Patek, mantan narapidana kasus Bom Bali I, pekan lalu membuka bisnis kopi di Surabaya.
Baca Juga: Ternyata, Ayam Goreng Widuran Haram
TOKO Peralatan Touring dan Conten Creator
Tak bernasib seperti Umar, seratusan mantan narapidana terorisme terbukti telah mengulangi kejahatan mereka.
"Umar Patek dan beberapa figur lain itu hanya contoh kecil keberhasilan deradikalisasi yang diglorifikasi pemerintah, padahal lebih banyak kegagalan yang tidak disoroti," ujar pakar terorisme, Zaki Ibrahim.
Baca juga : FUTUH SEMAKIN DEKAT Visi Seorang Mursyid
Dua mantan narapidana terorisme bercerita kepada BBC News Indonesia bahwa kekuatan dan koneksi mereka sendirilah yang berperan besar dalam keberlanjutan hidup mereka setelah keluar dari penjara.
Seperti itu pula Umar Patek, yang mengembangkan bisnis kopi dengan bantuan seorang pebisnis, bukan dari dana pemerintah.
"Ini yang terjadi pada eks narapidana yang mapan, tapi bagaimana dengan napi-napi lain yang bisa dikatakan di kelas bawah?" tanya Zaki Ibrahim.
Melanjutkan membaca Silakan klik: BBC News Indonesia
Baca juga: Penyebab Hati tetap Gelisah Meski Rajin Beribadah
Mafaza-Store
#kopi #bisnis #napiter
Posting Komentar