Kamis, 23 Maret 2023

Home » » Doa Menyambut Ramadhan

Doa Menyambut Ramadhan

MI Daarussalaam Pawai Ramadhan Ceria

“Ya Allah, antarkanlah aku hingga sampai Ramadhan, dan antarkanlah Ramadhan kepadaku, dan terimalah amal-amalku di bulan Ramadhan.” 


(Lathaif Al-Ma’arif, hlm. 264)

Mafaza-Online | Ramadhan bulan penuh berkah, untuk mencapai hasil maksimal kita butuh perencanaan yang matang. Jangan lupa berdoa untuk menyambutnya.


عَنْ طَلْحَةَ بنِ عُبْيدِ الله رضي الله عنه ، أَنَّ النَّبِيَّ كانَ إِذا رَأَى الهِلالَ قَالَ: اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا  بِالأَمْنِِِ وَالْإِيمَانِ وَالسَّلَامَةِ وَالْإِسْلَامِ رَبِّي وَرَبُّكَ اللَّه ُهِلَالُ رُشْدٍ وَخَيْرٍ


Dari Thalhah bin Ubaidillah ra, bahwa Nabi  apabila melihat hilal beliau berucap:"Ya Allah, perjalankanlah bulan ini kepada kami dengan disertai rasa aman dan iman, selamat dan Islam. 


Wahai bulan sabit! Tuhanku dan Tuhanmu adalah Allah. Dan sungguh engkau adalah bulan yang baik dan telah memberi petunjuk kepada kami."


(HR. at-Tirmidzi, beliau berkata: ini adalah hadits hasan gharib. Syaikh Al-Albani berkata: Shahih)


Baca juga:

Indonesia Pernah Punya Menteri Keuangan Miskin


Pelajaran yang terdapat dalam hadits ini :


1- Apabila telah sampai pada kita suatu pengetahuan tentang terlihatnya bulan –dalam kesempatan ini awal Ramadhan-, baik langsung kita sendiri yang melihatnya atau pun berita dari pihak lain, maka dianjurkan untuk membaca doa berikut ini:


اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِالأَمْنِ وَالْإِيمَانِ وَالسَّلَامَةِ وَالْإِسْلَامِ رَبِّي وَرَبُّكَ اللَّهُ


Allaahumma Ahillahu 'Alainaa Bil amni Wal-iimaani Wassalaamati Wal-islaami, Rabbii Wa Rabbukallaah


“Ya Allah, perjalankanlah bulan ini kepada kami dengan disertai rasa aman dan iman, selamat dan Islam.


Wahai bulan sabit! Tuhanku dan Tuhanmu adalah Allah.”


2- Adapun penghususan Ramadhan dengan doa-doa tertentu yang dibaca saat memasukinya, maka menurut Syaikh Fauzan tidak ada satu doapun dalam hal itu. 


Tetapi kalau seorang muslim berdoa agar Allah membantunya untuk bisa menjalankan puasa pada bulan tersebut dan menerima puasanya itu, maka tidak apa-apa. 


Di antara doa sebagian sahabat ketika datang Ramadhan,


اَللَّهُمَّ سَلِّمْنـِي إِلَى رَمَضَانَ وَسَلِّمْ لِـي رَمَضَانَ وَتَسَلَّمْهُ مِنِي مُتَقَبَّلاً


“Ya Allah, antarkanlah aku hingga sampai Ramadhan, dan antarkanlah Ramadhan kepadaku, dan terimalah amal-amalku di bulan Ramadhan.” (Lathaif Al-Ma’arif, hlm. 264)


3- Doa di atas berisi permohonan kepada Allah SWT agar menerbitkan dan memperlihatkan hilal kepada kita dengan diiringi keamanan dan iman, serta dengan keselamatan dan Islam. Nabi  menyebutkan “keamanan dan keselamatan,” sebagai bentuk permintaan untuk dihindarkan dari segala kerugian dan bahaya.


4- Dan beliau  menyebutkan “Iman dan Islam”, sebagai bentuk permintaan untuk memperoleh segala manfaat dalam bentuk yang paling baik.


5- Dalam doa tersebut ditegaskan “Rabbku dan Rabbmu adalah Allah”. Di sini terkandung nilai tauhid, bahwa Rabb segenap makhluk, termasuk manusia, dan termasuk pula hilal yang sedang terbit itu adalah Allah. Dia-lah satu-satunya Rabb, yakni Pencipta, Pemilik, dan Pengatur alam semesta dan segala yang ada di dalamnya.


6- Penegasan ini meniadakan adanya sekutu bagi Allah SWT dalam pengaturan alam semesta, termasuk dalam mengatur terbitnya hilal. Menerbitkan, menenggelamkan, dan mengatur peredaran hilal hanya Allah semata. Sebagaimana Allah adalah satu-satu-Nya Pencipta, Pemilik, Penguasa, dan Pengatur seluruh alam semesta, tidak ada sekutu bagi-Nya.


7- Di sini juga terdapat bantahan terhadap orang-orang yang menyembah selain Allah, baik matahari, bulan, bintang, ataupun yang lainnya. Padahal segala sesuatu selain Allah adalah makhluk yang tidak boleh dan tidak layak untuk disembah.


Tema hadist yang berkaitan dengan al Quran :


1- Sebagian dari karunia dan kemurahan Allah SWT Dia menganjurkan kepada hamba-hamba-Nya untuk meminta kepada-Nya dan Dia menjamin akan memperkenankan permintaan mereka.


وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ 


Dan Tuhanmu berfirman, "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Ku-perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina.” (Al-Mukmin [23] :60)


2-  Allah SWT tidak akan mengecewakan doa orang yang berdoa kepada-Nya dan tidak sesuatu pun yang menyibukkan (melalaikan) Dia, bahkan Dia Maha Mendengar doa. Di dalam pengertian ini terkandung anjuran untuk berdoa, dan bahwa Allah SWT tidak akan menyia-nyiakan doa yang dipanjatkan kepada-Nya.


وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي وَلْيُؤْمِنُوا بِي لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ 


Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang mendoa apabila ia berdoa kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah)-Aku dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran. (Al Baqarah [02] :186)


MafazaTV👇
Sebelumnya:

Silakan klik:

Lengkapi Kebutuhan Anda


#ramadhan  #munggahan


Share this article :

Posting Komentar

 
Copyright © 2011. Mafaza Online: Doa Menyambut Ramadhan . All Rights Reserved