Saling menghormati perbedaan yang ada, saling memahami demi tujuan utama yakni Indonesia merdeka, bermartabat dan memiliki visi luar biasa di masa depan
Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid bersalam dengan para kader PKU Universitas Darussalam (Unida) Gontor di Kompleks Gedung MPR/DPR/DPD, Senayan, Jakarta | Foto Humas MPR
|
Mafaza-Online | Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid (HNW) berpendapat bahwa untuk mengimplementasikan Pancasila rakyat harus meneladani para pendiri bangsa Indonesia.
“Sejarah telah menoreh dengan tinta emas bagaimana para pendiri bangsa kita bersama-sama merumuskan berbagai hal sangat penting negara Indonesia seperti sejarah penghapusan beberapa kata di Piagam Jakarta, sejarah perumusan teks Pancasila, sejarah penentuan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan lainnya sampai mosi integral,” kata Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Jumat (28/12/2018).
Hal tersebut disampaikan di hadapan para kader Program Kaderisasi Ulama (PKU) Universitas Darussalam (Unida) Gontor dalam acara Temu Tokoh dengan Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid di Kompleks Gedung MPR/DPR/DPD, Senayan, Jakarta.
MOIIA Silky Pudding
Barangkali ada yang pernah liat...
Terus lupa siapa yg jual π
π₯Yes..I'm here π
⇩⇩⇩
Silakan Klik:
Menurut HNW, rakyat saat ini harus meneladani para pendiri bangsa Indonesia dahulu, terutama soal toleransi, saling menghormati perbedaan yang ada, saling memahami demi tujuan utama yakni Indonesia merdeka, bermartabat dan memiliki visi luar biasa di masa depan.
Rakyat Indonesia saat ini, lanjut HNW, harus membaca dan mempelajari sejarah-sejarah tersebut sehingga bisa memahami betapa visionernya pemikiran para pendiri bangsa Indonesia dengan menyampingkan ego pribadi semuanya fokus tertuju pada kepentingan bersama sehingga berbagai perbedaan tidak lagi menjadi satu masalah.
SIGAP MAFAZA
SOLIDARITAS Umat ISLAM Galang Aksi Pembaca Mafaza
Norek: 7112182707 Bank Syariah Mandiri
Whatsapp: 081229088016
Posting Komentar