Turki tidak akan menerima kecuali ada persetujuan tertulis dari pihak Israel
Mafaza-Online.Com | TURKI - PM Turki, Rejep Tayep Erdogan mensyaratkan pencabutan blokade Gaza, sebelum negaranya menandatangani kesepakatan normalisasi dengan Israel.
Koran Zionis Haaretz, Selasa (11/2) kemarin mengutip pernyataan Erdogan saat konferensi pers di Ankara dengan PM Spanyol, Miryano Rechuwi, bahwa Turki tidak akan menerima kecuali ada persetujuan tertulis dari Israel untuk mencabut blokade Gaza.
Turki telah memaafkan Israel atas peristiwa kapal Marmara, dan perundingan mengenai ganti rugi bagi keluarga korban masih terus berlanjut.
Sejumlah media Israel menyebutkan, perundingan ganti rugi peristiwa Marmara tahun 2010 telah mengalami kemajuan. Israel setuju memberikan ganti rugi bagi keluarga korban senilai 20 juta USD. (qm/ Infopalestina)
Mafaza-Online.Com | TURKI - PM Turki, Rejep Tayep Erdogan mensyaratkan pencabutan blokade Gaza, sebelum negaranya menandatangani kesepakatan normalisasi dengan Israel.
Koran Zionis Haaretz, Selasa (11/2) kemarin mengutip pernyataan Erdogan saat konferensi pers di Ankara dengan PM Spanyol, Miryano Rechuwi, bahwa Turki tidak akan menerima kecuali ada persetujuan tertulis dari Israel untuk mencabut blokade Gaza.
Turki telah memaafkan Israel atas peristiwa kapal Marmara, dan perundingan mengenai ganti rugi bagi keluarga korban masih terus berlanjut.
“Tidak akan ada kesepakatan apapun sebelum Israel mencabut blokade Gaza,” tegas Erdogan.
Sejumlah media Israel menyebutkan, perundingan ganti rugi peristiwa Marmara tahun 2010 telah mengalami kemajuan. Israel setuju memberikan ganti rugi bagi keluarga korban senilai 20 juta USD. (qm/ Infopalestina)
Silakan di Klik:
Masjid at Tahirin Terendam Banjir, Semoga Bisa Segera digunakan Kembali
Posting Komentar