Total biaya yang diperlukan mencapai sekitar Rp 80 juta
Mafaza-Online.Com | BOGOR - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) DPR RI, Hidayat Nur Wahid menjenguk Titin Noviani (30), Buruh Migran Indonesia (BMI) yang dirawat akibat kecelakaan di Hongkong. Hidayat juga mendoakan Titin yang hari ini akan menjalani operasi.
Hidayat mengunjungi Titin di Rumah Sehat Terpadu (RST) Dompet Dhuafa di Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Rabu (4/9) petang. Turut mendampingi, sejumlah aktivis LSM Union Migrant Indonesia (Unimig) dan LAZ Dompet Dhuafa.
Titin didiagnosa menderita penyakit Cocxitis Bilateral (radang pada tulang sendi Coxae kiri dan kanan). Kondisi ini terjadi pasca kecelakaan akibat terjatuh di Hongkong. Titin menjadi BMI di Singapura selama 3 tahun, yaitu dari tahun 2007-2010. Kemudian pada tahun 2010, ia pindah menjadi BMI di Hongkong sampai akhirnya terjadi kecelakaan yang mengharuskan Titin pulang ke Indonesia untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Titin telah dirawat selama beberapa waktu di RST Terpadu Dompet Dhuafa dan menjalani operasi Total Hip Joint Replacement tahap pertama. Operasi tahap kedua direncanakan dilakukan hari ini. Total biaya yang diperlukan mencapai sekitar Rp 80 juta. Sebagian dana diperoleh dari kepedulian rekan-rekan Titin sesama BMI di Hongkong serta para donatur RST Dompet Dhuafa.
Dalam kesempatan tersebut, Titin menyampaikan nazarnya jika memperoleh kesembuhan. Pertama, ia ingin membantu anak-anak yatim. Kedua, ia ingin bertemu ibu kandungnya yang baru saja diperoleh informasi keberadaannya. Sejak kecil, Titin memang tinggal di panti asuhan yatim piatu.
"Ketiga, saya ingin melakukan sesuatu untuk membantu sesama teman-teman BMI agar tidak bernasib seperti saya," katanya.
Hidayat kemudian mengajak para penjenguk untuk mendoakan terkabulnya harapan Titin dan disembuhkannya para pasien lainnya di RST Dompet Dhuafa.
"Saya ada rencana bersilaturahim ke sahabat-sahabat BMI di Hongkong. Ada pesan Titin untuk mereka," tutur Hidayat.
"Tolong sampaikan salam dan terima kasih saya atas bantuan teman-teman," timpal Titin.
Qurban di Daerah Rawan Pemurtadan
Mafaza-Online.Com | BOGOR - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) DPR RI, Hidayat Nur Wahid menjenguk Titin Noviani (30), Buruh Migran Indonesia (BMI) yang dirawat akibat kecelakaan di Hongkong. Hidayat juga mendoakan Titin yang hari ini akan menjalani operasi.
Hidayat mengunjungi Titin di Rumah Sehat Terpadu (RST) Dompet Dhuafa di Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Rabu (4/9) petang. Turut mendampingi, sejumlah aktivis LSM Union Migrant Indonesia (Unimig) dan LAZ Dompet Dhuafa.
Titin didiagnosa menderita penyakit Cocxitis Bilateral (radang pada tulang sendi Coxae kiri dan kanan). Kondisi ini terjadi pasca kecelakaan akibat terjatuh di Hongkong. Titin menjadi BMI di Singapura selama 3 tahun, yaitu dari tahun 2007-2010. Kemudian pada tahun 2010, ia pindah menjadi BMI di Hongkong sampai akhirnya terjadi kecelakaan yang mengharuskan Titin pulang ke Indonesia untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Titin telah dirawat selama beberapa waktu di RST Terpadu Dompet Dhuafa dan menjalani operasi Total Hip Joint Replacement tahap pertama. Operasi tahap kedua direncanakan dilakukan hari ini. Total biaya yang diperlukan mencapai sekitar Rp 80 juta. Sebagian dana diperoleh dari kepedulian rekan-rekan Titin sesama BMI di Hongkong serta para donatur RST Dompet Dhuafa.
Dalam kesempatan tersebut, Titin menyampaikan nazarnya jika memperoleh kesembuhan. Pertama, ia ingin membantu anak-anak yatim. Kedua, ia ingin bertemu ibu kandungnya yang baru saja diperoleh informasi keberadaannya. Sejak kecil, Titin memang tinggal di panti asuhan yatim piatu.
"Ketiga, saya ingin melakukan sesuatu untuk membantu sesama teman-teman BMI agar tidak bernasib seperti saya," katanya.
Hidayat kemudian mengajak para penjenguk untuk mendoakan terkabulnya harapan Titin dan disembuhkannya para pasien lainnya di RST Dompet Dhuafa.
"Saya ada rencana bersilaturahim ke sahabat-sahabat BMI di Hongkong. Ada pesan Titin untuk mereka," tutur Hidayat.
"Tolong sampaikan salam dan terima kasih saya atas bantuan teman-teman," timpal Titin.
Qurban di Daerah Rawan Pemurtadan
Posting Komentar