Mahasiswa menentang rencana kampus mengundang Jalaluddin Rakhmat karena pandangan Syiah-nya
Mafaza-Online.Com | JAKARTA - SETELAH mendapat protes dari mahasiswa, pihak Universitas Negeri Jakarta (UNJ) akhirnya batal mengundang Jalaluddin Rakhmat sebagai pembicara halal bi halal kampus yang sedianya akan berlangsung tanggal 15/8.
Pihak kampus melalui Rektor UNJ, Prof Bedjo Sujanto, mengumumkan pembatalan itu kepada Mahasiswa hari Ahad (11/8) dan akan mengganti dengan pembicara lainnya.
“Mahasiswa UNJ, tolong kasih tahu teman-teman mahasiswa, bahwa undangan untuk Jalaluddin Rakhmat sudah saya suruh batalkan. Saya sudah minta ketua panitia, Dekan FBS (Fakultas Bahasa dan Seni) untuk membatalkan, dan mengganti peceramah dari UNJ. Terimakasih,” terangnya melalui pesan singkatnya.
Sebelumnya pihak mahasiswa menentang rencana kampus mengundang Jalaluddin Rakhmat karena pandangan Syiah-nya yang kerap mencaci maki Sahabat dan Istri Nabi Muhammad.
Kedatangan Ketua Dewan Syuro Ikatan Jama’ah Ahlul Bait tersebut dinilai akan merusak suasana UNJ yang dikenal sebagai kampus para calon guru dan dihuni oleh para mahasiswa muslim. (Islampos)
Mafaza-Online.Com | JAKARTA - SETELAH mendapat protes dari mahasiswa, pihak Universitas Negeri Jakarta (UNJ) akhirnya batal mengundang Jalaluddin Rakhmat sebagai pembicara halal bi halal kampus yang sedianya akan berlangsung tanggal 15/8.
Pihak kampus melalui Rektor UNJ, Prof Bedjo Sujanto, mengumumkan pembatalan itu kepada Mahasiswa hari Ahad (11/8) dan akan mengganti dengan pembicara lainnya.
“Mahasiswa UNJ, tolong kasih tahu teman-teman mahasiswa, bahwa undangan untuk Jalaluddin Rakhmat sudah saya suruh batalkan. Saya sudah minta ketua panitia, Dekan FBS (Fakultas Bahasa dan Seni) untuk membatalkan, dan mengganti peceramah dari UNJ. Terimakasih,” terangnya melalui pesan singkatnya.
Sebelumnya pihak mahasiswa menentang rencana kampus mengundang Jalaluddin Rakhmat karena pandangan Syiah-nya yang kerap mencaci maki Sahabat dan Istri Nabi Muhammad.
Kedatangan Ketua Dewan Syuro Ikatan Jama’ah Ahlul Bait tersebut dinilai akan merusak suasana UNJ yang dikenal sebagai kampus para calon guru dan dihuni oleh para mahasiswa muslim. (Islampos)
Posting Komentar