Selasa, 15 Januari 2013

Home » » Laporan Kontras Aceh Sangat Tendensius

Laporan Kontras Aceh Sangat Tendensius


MafazaOnline-ACEH-Kontras Aceh lewat Koordinatornya, Destika Gilang Lestari dalam laporannya yang dimuat di Kompas.com dengan judul: “Kasus Kekerasan Berbasis Syariat Meningkat di Aceh” Kamis (3/1/2013 ) bertendensi pembusukan syari’at Islam. Dalam link berita ini, ratusan komentar muncul menghujat dan menghina Aceh dan syari’at Islamnya.

Dalam laporan ini Destika Gilang Lestari mengungkapkan  bentuk pelanggaran hukum yang muncul dalam penegakan hukum syariat di Aceh di antaranya memandikan warga atau melakukan kekerasan terhadap mereka yang diduga melanggar syariat Islam.

Ketua Departemen Riset Rabithah Thaliban Aceh (RTA), Teuku Zulkhairi, MA, berpandangan, tanpa syari’at Islam diterapkan di Aceh, penindakan terhadap pelaku maksiat tetap akan dilakukan oleh masyarakat Aceh. Jadi, apa pasal tindakan warga semacam itu disebut sebagai “kekerasan berbasis syari’ah” ? bahkan, sebenarnya aksi warga semacam itu adalah hukum adat dan kearifan lokal, tidak ada sangkut pautnya dengan syari’at Islam. “Pelaku perzinahan dalam syari’at Islam hukumannya justru lebih keras, yaitu Rajam,” Tegas Zulkhairi.

Atas laporannya ini, Teuku Zulkhairi menilai bahwa, Kontras Aceh telah melakukan penggiringan opini publik bahwa seolah proses penindakan terhadap pelaku pelanggaran hukum syari’ah sebagai sebuah kekerasan. “Bagaimana tidak, lihat saja logika Kontras, di satu sisi mereka berharap agar proses penegakan hukum bisa berjalan dan warga tidak main hakim sendiri, namun mereka juga mengkategorikan hukuman cambuk di Aceh sebagai kekerasan berbasis syari’ah,” kata Zulkhairi.

Padahal, masih menurut Zulkhairi,  hukuman cambuk ini adalah legal formal dan dibenarkan oleh hukum yang berlaku di Aceh. Dengan kata lain, hukuman ini jelas sekali bukan aksi main hakim sendiri oleh warga. “Maka, kami menilai bahwa kategori kekerasan berbasis syari’ah versi Kontras Aceh ini adalah sebuah upaya pembusukan, pembodohan dan upaya pengiringan opini publik untuk benci kepada hukum syari’ah di Aceh,” kata Zulkhairi.

MafazaMarket
===================================================================
BagiUkhtimuslimah yang ingintampilcantiknanshalihat, segeraberalihkepengobatan Herbal non alkohol. Tersedia: Aliya Natural Anti Acne danAliya Natural Regenerating Harga: Rp 40.000,- (Plus Ongkoskirim) Hub: Winwin (0293)5540586
NASI JagungManglieHarga @Rp 10.000 disc 30% bagiagenataupembelian 1 karton (48 dus) HargaBelumTermasukOngkosKirimBagiAnda yang berminatsilakanhubungi kami: 085717238073 (Muhammad Nur) Kami jugamelayaniTerapi, konsultasikesehatan, ruqyahdankeharmonisanrumahtangga (permasalahanpria).Silakan di Klik:
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------ 




Share this article :

Posting Komentar

 
Copyright © 2011. Mafaza Online: Laporan Kontras Aceh Sangat Tendensius . All Rights Reserved