Sabtu, 18 Juni 2016

Home » » Syuting Makan Siang di Warteg Saeni Artis Kristen Ruben Onsu Dinilai Meledek Umat Islam

Syuting Makan Siang di Warteg Saeni Artis Kristen Ruben Onsu Dinilai Meledek Umat Islam

Ruben dianggap kurang sensitif dengan polemik warteg saeni

  
Mafaza-Online | Artis Kristen bernama Oey Tjeng Lan atau yang dikenal dengan nama Ruben Onsu melakukan aksi Syuting makan siang di warteg milik Saeni Serang Banten, sabtu (18/6/2016).

Aksi Ruben ini diketahui setelah netizen asal Serang bernama Ucu Syuhada mengunggah foto di akun Facebook pribadinya. Sebagian besar netizen Muslim menganggap aksi syuting makan siang Ruben di warteg saeni sebagai ledekan kepada perda Serang dan Umat Islam.

“Ruben onsu (artis) dan tim survivor sedang makan2 sekarag di warteg saeni ‪#‎barusaja‬ ‪#‎ngelunjak‬ KUDU DIUSIR SING SERANG” tulis Ucu di akun Facebook pribadinya.

Kecaman terhadap aksi Ruben ini langsung berdatangan dari para netizen, Ruben dianggap kurang sensitif dengan polemik warteg saeni.

“Ashtaghfirallah udah usir aja. Ngelunjak menginjak injak harga diri orang islam dan orang serang” tulis netizen bernama Yanti memberikan komentar.


"Kalau ini bener, warteg jadi panggung untuk mencari popularitas.. parah"
 
Senada dengan Yanti, netizen bernama Rudi mengecem aksi Ruben dengan menuliskan “kok makin kacau. Kalau ini bener, warteg jadi panggung untuk mencari popularitas.. parah.

Kecaman netizen juga diarahkan kepada Saeni yang dianggap telah membohongi umat Islam, mengingat beberapa hari sebelumnya Saeni telah meminta maaf kepada umat Islam dan berjanji tidak akan membuka wartegnya di siang bulan Ramadhan.

Ruben juga mengunggah foto dirinya bersama Saeni pemilik warteg diakun instagram miliknya dengan menuliskan “Akhir nya bisa mendengar dan melihat langsung kondisi dari ibu saeni dari Serang“.

Berikut ini foto aksi syuting makan siang dibulan Ramadhan yang dilakukan Ruben Onsu di Warteg Saeni :  





Silakan klik:
                                                         Lengkapi Kebutuhan Anda

Share this article :

Posting Komentar