![]() |
Wakil Ketua Komisi II DPR RI dari Fraksi PKS, Almuzzammil Yusuf |
“Anggota dewan dan kepala daerah memiliki status yang sama sebagai pejabat negara yang dipilih secara politik oleh publik”
![]() |
Wakil Ketua Komisi II DPR RI dari Fraksi PKS, Almuzzammil Yusuf |
“Anggota dewan dan kepala daerah memiliki status yang sama sebagai pejabat negara yang dipilih secara politik oleh publik”
DAMPAK MEROKOK Ditinjau dari Berbagai Aspek
Oleh: Syekh Muhammad Fathurahman M.Ag
Dewan Ulum Shufiyyah
Majelis Ketarekatan Idrisiyyah
Pakar Ilmu Kesehatan atau teknologi farmasi dan kimia merupakan orang yang ahli dan layak menentukan apakah rokok itu berbahaya atau bermanfaat bagi manusia. Penilaiannya berdasarkan apa yang dikandung.
Jika bukti ilmiah kandungan rokok diserahkan kepada mereka yang bukan ahlinya, tentu hasil penelitiannya akan mengalami bias karena sarat kepentingan.
Jadi, yang menjadi keharaman rokok sebenarnya bukan karena jenis rokok atau merokoknya tapi idhrar (bahaya) atau aspek merusaknya.
Adapun apabila dilihat dari sisi batin, yang paling berbahaya dari merokok: tidak merasa berdosa. Padahal hakikat taubat itu pada dasarnya adalah merasa berdosa.
Tidak merokok atas dasar kesehatan tentu baik, tapi yang lebih penting lagi karena Allah.
Sebab Allah SWT menghalalkan yang baik-baik dan mengharamkan yang buruk-buruk (QS al A’raf [07] : 157)
Penerbit Mawahib
Special Offer IDR 40.000
Hubungi WA : Salman Al Idrisiy
081229088016
Posting Komentar