MafazaOnline | SURIAH - Kelompok Kerja Nasional Peduli Palestina-Suriah melaporkan, mayoritas kamp pengungsian Palestina di Suriah menjadi sasaran tindak kekerasan. Sedikitnya, 1400 orang Palestina telah gugur di sana, di samping ribuan korban luka. Sementara sekitar 80 % warga kamp pengungsian diusir dari tempat mereka.
Dalam laporannya, Jumat (19/7) kelompok Kerja tersebut menyebutkan, seputar kondisi kamp pengungsian dari Juni sampai Juli. Tercatat 7 kamp yang masih ada dari sebelumnya yang mencapai 12 kamp. Menurut UNRWA, arena pertempuran tidak bisa mereka tembus, terjadi pembunuhan, penculikan, penggusuran, dan ketakutan menjadi bagian kehidupan sehari-hari di sana.
Lebih dari separuh pengungsi Palestina yang tercatat di UNRWA di Suriah, berjumlah sekitar 530. 000 telah terusir dari kamp mereka, dan sekitar 15 % dari total pengungsi telah lari keluar Suriah.
Laporan menyebutkan, blokade terhadap kamp-kamp pengungsi menjadi faktor utama bertambahnya jumlah korban meninggal dan luka. Kondisi semakin parah di tengah seringnya pihak medis menjadi sasaran tembak, di samping larangan menambah pasokan obat dan perangkat medis lainnya.
Sejumlah pelanggaran besar dilakukan pihak yang berkonflik di Suriah terhadap para petugas medis Palestina yang bekerja di sejumlah kamp mereka. Sehingga layanan medis dan kesehatan menjadi lumpuh total. Hal ini semakin menambah penderitaan mereka yang masih tinggal di kamp. (qm/PIP)
Catatan:
Bagi kaum muslimin yang ingin ikut serta dalam kebaikan ini dan membantu rakyat Palestina, silakan salurkan rizki terbaiknya ke Infaq Peduli Palestina lewat SIGAP (Solidaritas Gaza Aqsha Palestina), Transfer dana ke Rekening Bank Syariah Mandiri nomor rekening 069 703 1963.
Setelah transfer mohon konfirmasi ke 0878 7648 7687 dengan format : Nama/Alamat/ Nominal Donasi... / SIGAP.
Semoga Allah SWT membalas kebaikan antum dengan kebaikan yang lebih baik lagi.
Jazakumullah Khairan Katsira.
Posting Komentar