Keluarga Kucing yang nyaris terlupakan
Awak kapal sudah meninggalkan kapal, tetapi anggota Angkatan Laut menemukan kucing-kucing itu saat memeriksa tumpahan minyak
Mafaza Online | Pecinta Kucing, ini ada cerita sedih bikin mewek. Di tengah kobaran api dan ombak laut yang mulai menelan kapal, keberanian tak terduga muncul. Aksi berani ini bukan drama film, melainkan demi empat anak kucing kecil yang nyaris dilupakan.
Baca juga : Mengapa Dakwah Z@kir Naik ditolak?
Insiden ini terjadi di perairan dekat Pulau Koh Adang, Thailand, ketika sebuah kapal nelayan terbakar hebat dan mulai tenggelam.
Saat evakuasi berlangsung, semua kru berhasil diselamatkan… tapi di tengah kerusakan, suara-suara kecil masih terdengar.
Suara meongan pelan, panik, dan ketakutan. Empat anak kucing Oren terjebak dan sepertinya dibiarkan.
Namun di saat banyak orang berpaling, seorang pelaut muda berumur 23 tahun, THATSAPHON SAI, memilih untuk bertindak. Tanpa ragu, ia mengenakan rompi pelampung, melompat ke laut, dan berenang menuju kapal yang masih terbakar dan miring.
Saat orang lain mungkin akan menganggap itu terlalu berisiko, ia berpikir sebaliknya: nyawa adalah nyawa, sekecil apa pun itu.
Dengan hati-hati, ia mengangkat anak-anak kucing itu ke pundaknya lembut namun tegas satu per satu. Kru lainnya membantu menariknya kembali ke kapal penyelamat. Semua kucing selamat.
Mereka kini berada dalam pengawasan dan perawatan Angkatan Laut Thailand, sehat dan aman.
Silakan Klik:
TOKO Peralatan Touring dan Conten Creator
Apa yang dilakukan Sai bukanlah aksi luar biasa demi sorotan kamera. Ia tidak melompat demi pujian. Ia melompat karena belas kasih sesuatu yang tak bisa diajarkan di akademi militer, tapi tumbuh dari nurani yang jernih.
Kisah ini mengingatkan kita bahwa kepahlawanan tidak selalu terlihat dalam perang atau medan bencana besar.
Bagaimana menurut kamu Sob? Apakah kamu pecinta kucing juga? | BBC News Indonesia
Baca juga : Save Raja Ampat, Ketua PBNU: Eksploitasi SDA Hanya Memperkaya Segelintir Orang
Mafaza-Store
#kucing
#tenggelam
Posting Komentar