Senin, 11 Mei 2020

Home » » Thawaf dan Sai dalam Pandangan Ulama Hakikat

Thawaf dan Sai dalam Pandangan Ulama Hakikat

Hablum minallah dan Hablum minannas, keduanya harus terpadu: itulah harmonis
 
Thawaf dan Sai dalam Pandangan Ulama Hakikat
Mafaza-Online | Esensi Thawaf adalah icon ibadah mahdhah, karena mengelilingi Rumah Allah. Makna hakikatnya mendekat kepada Allah secara langsung. Maksudanya tidak memerlukan sarana. 

Sedangkan Sa’i merupakan icon ibadah ghayr mahdhah atau hablum minannas. Hal tersebut terlihat dari kronologis asal muasal peristiwa Sa’i tersebut. Sa’a (سعى) artinya usaha. Sedangkan thawafa (طوف) asal katanya berputar. 

Berthawaf disyaratkan berwudhu, karena berhadapan langsung (vertikal) kepada Allah. 

Sedangkan dalam pelaksanaan sa’i tidak disyaratkan berwudhu karena mengandung situasi darurat (berusaha).

Diistilahkan thawaf itu merupakan maskot hablum minallah, sedangkan sa’i adalah maskot hablum minannaas. 

Keduanya mesti terpadu sehingga kaffah (sempurna).

Silakan Klik
Lengkapi Kebutuhan Anda
Share this article :

Posting Komentar

 
Copyright © 2011. Mafaza Online: Thawaf dan Sai dalam Pandangan Ulama Hakikat . All Rights Reserved