Pencak silat mengajarkan nilai-nilai luhur dengan menjunjung tinggi sportivitas seperti halnya seorang pendekar. Artinya, pendekar itu jujur dan tidak akan berbuat curang
Prabowo Subianto Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) | (FOTO: ANTARA) |
Kejurnas tersebut diadakan di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur. Dengan berseragam ala pendekar silat, Prabowo pun diberi kesempatan untuk membuka Kejurnas pencak silat tingkat nasional tersebut.
Dalam pidatonya, calon presiden dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini berpesan kepada para peserta yang akan bertanding di dalam Kejurnas ini agar bertarung secara sportif. Jangan sampai melakukan tindakan yang curang, apalagi menipu.
"Kalau cinta dan bangga menjadi anak Indonesia, pasti bangga pada pencak silat. Jangan melakukan kecurangan di budaya pencak silat. Tak ada yang boleh curang, tak ada yang boleh menipu. Taktik boleh, curang tidak boleh," kata Prabowo dalam acara itu, Sebagaimana dikutip Skalanews.Com, Ahad (11/5).
Mantan Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopassus) ini pun mengatakan, pencak silat mengajarkan nilai-nilai luhur dengan menjunjung tinggi sportivitas seperti halnya seorang pendekar. Artinya, pendekar itu jujur dan tidak akan berbuat curang.
"Pencak silat mengajarkan nilai-nilai leluhur, nilai-nilai pendekar. pendekar itu jujur dan tidak jadi koruptor, pendekar itu selalu membela yang lemah, mereka-mereka yang tidak berdaya," kata Prabowo dengan berseragam hitam-hitam.
Lebih jauh, Prabowo juga mengaku bangga dengan animo anak-anak Indonesia yang mulai mencintai olahraga beladiri pencak silat. Bahkan menurutnya, dalam Kejurnas pencaksilat ini sebanyak 34 provinsi seluruh Indonesia hadir untuk meramaikannya.
"Pencak silat ini merupakan bagian dari sejarah bangsa dan Negara Indonesia. Pencak silat adalah bagian dari bangsa yang berani dan tegar. Pencak silat adalah bagian dari kehormatan bangsa Indonesia," katanya dengan suara lantang.
Selain itu, pria yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra ini pun juga menambahkan, bahwa pencak silat mendidik anak-anak muda Indonesia untuk menjadi pribadi-pribadi yang bersih yang gagah dan berani, dan tidak gentar menghadapi segala tantangan.
Di akhir pidatonya, Prabowo berharap olahraga pencak silat dapat terus diminati oleh masyarakat dunia dan ikut dipertandingkan dalam olahraga pentas internasional. Lantaran, saat ini olahraga pencak silat sudah diikuti oleh lebih dari 50 negara di dunia.
"Kita harus menyebarkan semangat pencak silat keseluruh dunia. Saat ini pencak silat sudah diikuti lebih dari 50 negara di seluruh dunia. Dan ini kita harapkan terus berkembang dan kita juga mengharapkan pancaksilat ikut diperlombakan dalam olimpiade mendatang," kata dia.
✿Silakan klik✿
Buku: "Belajar dari Partai Masjumi" Diterbitkan
Kesederhanaan,
kesantunan, dan keteguhan dalam memegang prinsip dari para tokoh Partai Masjumi
bisa menjadi teladan bagi para aktifis Islam yang berjuang di lapangan politik
Posting Komentar