Rumah, transportasi publik, pertemuan massa dan rumah sakit tempat-tempat dipercaya masyarakat tempat rentan penyebaran penyakit
Mafaza-Online.Com | JAKARTA - Ancaman penyakit menular lebih berbahaya daripada ancaman terorisme, kata Dr Hindra I Satari, anggota Global Hygiene Council (GHC), organisasi di bidang penyakit menular.
"Penularan penyakit dan infeksi sebenarnya lebih berbahaya daripada tindakan teroris karena sifat penyakit tersebut tidak disadari dan ada di sekeliling kita," katanya, dalam seminar diseminasi hasil studi Global Infection Challenge 2013, di Hotel Ritz-Carlton Jakarta, Selasa.
Hasil studi GHC melibatkan lebih dari 18.000 responden dewasa di 18 negara termasuk Indonesia, ditemukan, rumah, transportasi publik, pertemuan massa dan rumah sakit tempat-tempat dipercaya masyarakat tempat rentan penyebaran penyakit.
John Oxford, ketua GHC yang juga hadir dalam acara ini memberikan rekomendasi sederhana untuk membantu masyarakat meningkatkan kebersihan rumah dan lingkungan yang bertujuan untuk mencegah penyebaran penyakit menular.
"Cara sederhana mencegah penyebaran penyakit menular menggunakan disinfektan tangan sebelum makan dan menjaga kebersihan perabotan rumah tangga terutama di dapur," kata profesor virology London School of Dentistry itu. (ANTARA News)
Mafaza-Online.Com | JAKARTA - Ancaman penyakit menular lebih berbahaya daripada ancaman terorisme, kata Dr Hindra I Satari, anggota Global Hygiene Council (GHC), organisasi di bidang penyakit menular.
"Penularan penyakit dan infeksi sebenarnya lebih berbahaya daripada tindakan teroris karena sifat penyakit tersebut tidak disadari dan ada di sekeliling kita," katanya, dalam seminar diseminasi hasil studi Global Infection Challenge 2013, di Hotel Ritz-Carlton Jakarta, Selasa.
Hasil studi GHC melibatkan lebih dari 18.000 responden dewasa di 18 negara termasuk Indonesia, ditemukan, rumah, transportasi publik, pertemuan massa dan rumah sakit tempat-tempat dipercaya masyarakat tempat rentan penyebaran penyakit.
"Perlu diperhatikan kurangnya tingkat kesadaran akan kebersihan permukaan piranti rumah tangga mengingat hanya kurang dari 50 persen masyarakat Indonesia membersihkan dan menyemprotkan disinfektan secara teratur di rumah mereka," kata dokter, yang juga dosen di Universitas Indonesia ini.
John Oxford, ketua GHC yang juga hadir dalam acara ini memberikan rekomendasi sederhana untuk membantu masyarakat meningkatkan kebersihan rumah dan lingkungan yang bertujuan untuk mencegah penyebaran penyakit menular.
"Cara sederhana mencegah penyebaran penyakit menular menggunakan disinfektan tangan sebelum makan dan menjaga kebersihan perabotan rumah tangga terutama di dapur," kata profesor virology London School of Dentistry itu. (ANTARA News)
Silakan di Klik:
┈┈»̶•̵̭̌✽M-STORE LengkapiKebutuhanAnda✽•̵̭̌«̶┈┈
Posting Komentar