Syaikh Shiyam menyampaikan dua pesan yang sering disampaikan Nabi Muhammad SAW, yaitu agar Muslimin senantiasa menjaga shalat dan Al-Qur’an setelah bulan Ramadhan berlalu
Mafaza-Online.Com | BOGOR – Imam Masjid Al-Aqsha, Syaikh Prof Dr Muhammad Mahmoud Shiyam, memimpin shalat Id di Pondok Pesantren Al-Fatah Bogor, Kamis (8/8).
Selain menjadi imam shalat, Syeikh Shiyam juga menyampaikan khutbah dalam bahasa Arab yang diterjemahkan oleh Pimpinan Umum Pesantren Al Fatah se-Indonesia Ustadz KH Yakhsyallah Mansur.
Dalam khutbahnya, Syaikh Shiyam menyampaikan dua pesan yang sering disampaikan Nabi Muhammad saw, yaitu agar Muslimin senantiasa menjaga shalat dan Al-Qur’an setelah bulan Ramadhan berlalu.
Usai mengimami shalat Id, ulama yang sekarang menjabat Ketua Rabithah Ulama Palestina di Yaman ini akan langsung berangkat ke bandara untuk pulang ke Yaman.
Sebelum Ramadhan, Syaikh Shiyam tinggal di lingkungan Ponpes Al-Fatah Bogor berpusat di Cileungsi. Selama Ramadhan, dia rutin memberi kuliah Subuh di pesantren dan melakukan Safari Ramadhan ke beberapa tempat di Indonesia.
Dalam beberapa tahun terakhir, Syaikh Shiyam selalu menghabiskan waktu Ramadhannya di Indonesia.
Syaikh Shiyam, adalah Imam dan Khatib Masjid Al Aqsha periode 1984-1988. Dia berkunjung ke Indonesia dan Malaysia dalam rangka safari dakwah dan mensosialisasikan perjuangan pembebasan Al-Aqsha dan Palestina pada khususnya serta perjuangan dunia Islam umumnya.
Beberapa kota yang telah dikunjungi dalam safarinya selama Ramadhan, antara lain; Jakarta, Bogor, Bandar Lampung, Balikpapan, Kupang, Batam, dan Kuala Lumpur.
Tahun ini, umat Islam Indonesia melaksanakan shalat Id serentak setelah Kementerian Agama menetapkan 1 Syawal 1434 H jatuh pada Kamis (8/8).
Penetapan ini dikeluarkan dalam sidang itsbat penetapan awal Syawal 1434 H, setelah menerima laporan hasil rukyat Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama yang disebar di 60 titik di seluruh Indonesia. (MINA)
SIGAP (Solidaritas Gaza Aqsha Palestina)
Bagi kaum muslimin yang ingin ikut serta dalam kebaikan ini dan membantu rakyat Palestina, silakan salurkan rizki terbaiknya ke Infaq Peduli Palestina lewat SIGAP (Solidaritas Gaza Aqsha Palestina), Transfer dana ke Rekening Bank Syariah Mandiri nomor rekening 069 703 1963.
Setelah transfer mohon konfirmasi ke 0878 7648 7687 dengan format : Nama/Alamat/ NominalDonasi/ BankTujuan.
Semoga Allah SWT membalas kebaikan antum dengan kebaikan yang lebih baik lagi.
Jazakumullah Khairan Katsira.
Mafaza-Online.Com | BOGOR – Imam Masjid Al-Aqsha, Syaikh Prof Dr Muhammad Mahmoud Shiyam, memimpin shalat Id di Pondok Pesantren Al-Fatah Bogor, Kamis (8/8).
Selain menjadi imam shalat, Syeikh Shiyam juga menyampaikan khutbah dalam bahasa Arab yang diterjemahkan oleh Pimpinan Umum Pesantren Al Fatah se-Indonesia Ustadz KH Yakhsyallah Mansur.
Dalam khutbahnya, Syaikh Shiyam menyampaikan dua pesan yang sering disampaikan Nabi Muhammad saw, yaitu agar Muslimin senantiasa menjaga shalat dan Al-Qur’an setelah bulan Ramadhan berlalu.
Syaikh Shiyam juga berpesan kepada jamaah shalat Id agar selalu menjaga kesatuan dan mematuhi perintah Imam (pemimpin) mereka.
Usai mengimami shalat Id, ulama yang sekarang menjabat Ketua Rabithah Ulama Palestina di Yaman ini akan langsung berangkat ke bandara untuk pulang ke Yaman.
Sebelum Ramadhan, Syaikh Shiyam tinggal di lingkungan Ponpes Al-Fatah Bogor berpusat di Cileungsi. Selama Ramadhan, dia rutin memberi kuliah Subuh di pesantren dan melakukan Safari Ramadhan ke beberapa tempat di Indonesia.
Dalam beberapa tahun terakhir, Syaikh Shiyam selalu menghabiskan waktu Ramadhannya di Indonesia.
Syaikh Shiyam, adalah Imam dan Khatib Masjid Al Aqsha periode 1984-1988. Dia berkunjung ke Indonesia dan Malaysia dalam rangka safari dakwah dan mensosialisasikan perjuangan pembebasan Al-Aqsha dan Palestina pada khususnya serta perjuangan dunia Islam umumnya.
Beberapa kota yang telah dikunjungi dalam safarinya selama Ramadhan, antara lain; Jakarta, Bogor, Bandar Lampung, Balikpapan, Kupang, Batam, dan Kuala Lumpur.
Tahun ini, umat Islam Indonesia melaksanakan shalat Id serentak setelah Kementerian Agama menetapkan 1 Syawal 1434 H jatuh pada Kamis (8/8).
Penetapan ini dikeluarkan dalam sidang itsbat penetapan awal Syawal 1434 H, setelah menerima laporan hasil rukyat Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama yang disebar di 60 titik di seluruh Indonesia. (MINA)
SIGAP (Solidaritas Gaza Aqsha Palestina)
Bagi kaum muslimin yang ingin ikut serta dalam kebaikan ini dan membantu rakyat Palestina, silakan salurkan rizki terbaiknya ke Infaq Peduli Palestina lewat SIGAP (Solidaritas Gaza Aqsha Palestina), Transfer dana ke Rekening Bank Syariah Mandiri nomor rekening 069 703 1963.
Setelah transfer mohon konfirmasi ke 0878 7648 7687 dengan format : Nama/Alamat/ NominalDonasi/ BankTujuan.
Semoga Allah SWT membalas kebaikan antum dengan kebaikan yang lebih baik lagi.
Jazakumullah Khairan Katsira.
Posting Komentar