Sabtu, 05 Juli 2014

Home » » Dikawal Militer Mesir, 15 Relawan Indonesia Akhirnya Masuk Gaza

Dikawal Militer Mesir, 15 Relawan Indonesia Akhirnya Masuk Gaza

Bus yang membawa relawan  dikawal oleh pasukan militer Mesir dengan kendaraan dan persenjataan lengkap seperti tank, hammer dan lain sebagainya



  

Mafaza-Online.Com | GAZA – Melakukan perjalanan selama dua hari dari Jakarta ke Kairo sejak Sabtu (28/06), sebanyak 15 relawan Indonesia untuk program RS Indonesia sempat tertahan pada usaha pertama untuk memasuki Gaza melalui Perbatasan Rafah, Ahad (29/06). Perjalanan ke Perbatasan Rafah kali ini pun berbeda dari biasanya. Bus yang membawa relawan  dikawal oleh pasukan militer Mesir dengan kendaraan dan persenjataan lengkap seperti tank, hammer dan lain sebagainya. Namun, kesabaran Tim diuji, setibanya di Perbatasan Rafah Mesir mereka belum diizinkan masuk ke Gaza dan terpaksa mencari penginapan untuk bermalam dan berusaha untuk masuk ke Gaza esok harinya.

Senin (30/06) sekitar pukul 09.00 waktu setempat, kelima belas relawan kembali bergegas ke Perbatasan Rafah Mesir. Empat relawan Indonesia yang berada di Gaza, yaitu Ir. Nur Ikhwan Abadi, Moqorrobin Alfikri, Muhammad Husein dan Reza Aldilla menunggu kedatangan relawan di Perbatasan dengan tak lepasnya berdoa agar proses perizinan para relawan yang baru datang dari Indonesia pada hari ini diberi kemudahan.

Setelah melalui proses pengecekan paspor hingga lepas waktu Dzuhur akhirnya kelima belas relawan Indonesia berhasil memasuki Jalur Gaza dan disambut suka cita oleh para relawan di Gaza. Kedatangan kelima belas relawan ini menambah jumlah relawan Indonesia di Gaza menjadi total 19 orang.


Setelah proses penyambutan, para relawan bergegas menuju lokasi RS Indonesia. 

Bagi Karidi, Tata Lukita,  Abdul Azis dan Luthfi Paimin ini adalah kali kedua mereka mendapat kesempatan dan dipercaya untuk bertugas di Gaza untuk program RS Indonesia. Bahkan bagi Ir. Edy Wahyudi ini adalah kesempatan ke-3 kalinya mendapat amanah memimpin Tim Relawan Konstruksi Pembangunan RS Indonesia. Sementara bagi 10 orang relawan lainnya ini adalah pengalaman pertama mereka bertugas di wilayah terblokade Gaza, Palestina yang selama ini hanya mereka dengar ceritanya.


Meski bertugas di wilayah yang tidak aman bahkan beberapa hari terakhir kerap terjadi serangan yang getaran dan suara ledakannya terasa hingga RS Indonesia, namun niat dan tekad para relawan sudah bulat. Amanah tugas sudah menanti mereka untuk mengawal pengadaan alat kesehatan RS Indonesia. Tugas lainnya adalah melanjutkan proses pembangunan Wisma Rakyat Indonesia (Indonesia Guest House) yang terletak di belakang RS Indonesia dan perbaikan masjid yang berada di sebelah timur RS Indonesia. 



Mohon do'a dan dukungan dari seluruh rakyat Indonesia, semoga proses pembangunan ini berjalan dengan lancar meskipun di tengah-tengah situasi yang sedang genting di Gaza-Palestina.
 
MER-C Indonesia
Jl. Kramat Lontar No. J-157
Senen, Jakarta Pusat 10440
T/F. 021-3159235 / 3159256
HP. 0811 99 0176



Silakan klik:  
 







Share this article :

Posting Komentar