Kamis, 14 November 2019

Home » » Mardani Ali Sera: Pilkada Langsung Wujud Kedaulatan Rakyat

Mardani Ali Sera: Pilkada Langsung Wujud Kedaulatan Rakyat

Sebaiknya Indonesia mulai menerapkan teknologi pada penyelenggaraan Pemilunya

Mardani ALi Sera
Mafaza-Online
Mafaza-Online | Mardani Ali Sera, Legislator Fraksi PKS pertanyakan pernyataan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, yang mengusulkan Pilkada melalui DPRD berdasarkan kajiannya terhadap evaluasi Pilkada langsung selama ini. 

Menurut Mardani, Selasa (12/11), Ini agak aneh. Seharusnya para menteri yang baru sebulan dilantik menjabat di periode ke II kepemimpinan Presiden Jokowi harus menyampaikan informasi yang sesuai dengan keinginan Presiden. 

“Bukan malah membuat kegaduhan seperti ini, mengembalikan Pilkada melalui DPRD seperti di era Orde Baru lalu,” ujarnya. 

Ketua DPP PKS ini mengatakan, Pilkada langsung merupakan wujud dari kedaulatan rakyat. 

Baginya, justru akan semakin banyak mudaratnya bila mengembalikan Pilkada melalui DPRD. Kepala daerah terpilih akan rentan dan mudah diturunkan DPRD. 

Selain itu apakah index korupsi akan lebih baik belum tentu juga.  

“Evaluasi Pilkada langsung seharusnya concern pada evaluasi teknis penyelenggaraannya,” tuturnya.
   
 Pudding MOIIA Praktis dan Bermacam Rasanya


Lebih lanjut, Wakil Ketua BKSAP DPR ini juga mengatakan, terpilihnya kepala daerah sejak era Pilkada langsung menjadi lebih baik karena bertanggung jawab kepada rakyat secara langsung. 

“Saya juga mengimbau kepada Pak Tito, masih banyak Kepala Daerah yang berprestasi yang lahir dari rahim Pilkada langsung, Bupati Bayuwangi Abdullah Azwar Anas, Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan lain sebaginya,” kata Mardani.

Anggota DPR asal Dapil Jakarta Timur ini mengatakan sudah betul kita harus segera melakukan evaluasi terhadap Pilkada langsung dengan sistem jadi lebih baik. 

“Ada beberapa masukan Saya, antara lain perlu diturunkannya Treshold dari 20% mejadi 7 – 10 % agar terjadi kompetisi yang ketat dan menghasilkan semakin banyaknya pilihan calon kepala daerah bagi masyarakat sehingga mereka bisa memilih yang terbaik untuk memimpin nantinya,” ujarnya.

Selain itu, Mardani juga mengusulkan sebaiknya Indonesia mulai menerapkan teknologi pada penyelenggaraan Pemilu nya. 


“Penerapan e-rekap atau e-voting baik untuk memotong cost pemilu yang mahal selama ini, sehingga layak dipertimbangkan untuk kita terapkan di Indonesia, namun harus bener-benar dipastikan keamanannya,” pungkasnya.

 Kampoeng Hijrah Residence  Beli Rumah dapat Motor

Silakan Klik:
Share this article :

Posting Komentar