1. Pakailah kalimat seminimal mungkin, cukup 4-5 kalimat saja agar mudah dimengerti anak.
2. Jangan mengajukan dua pertanyaan yang sama tapi dengan kalimat yang berbeda, ini akan membingungkan anak. Misal, apakah hari ini menyenangkan? Lalu, tak lama Anda mengubah menjadi bagaimana kondisi di sekolah hari ini?
3. Perhatikan apa yang sedang menarik minat anak, misalnya ketika sedang membaca buku yang ada gambar-gambar, ajaklah anak berbicara tentang buku tersebut. Anak autis pandai di objek label.
4. Anak autis sangat cerdas hanya saja kurang komunikasi dan keterampilan sosial untuk mengungkapkan apa yang mereka butuhkan.
5. Jika Anda menawarkan sebuah pilihan, susu atau jus?, tunggu respons anakkemudian ulangi lagi. Gunakan alat visual seperti gambar atau objek tertentu.
6. Bikin jadwal untuk merencanakan kegiatan atau rutinitas sehari-hari anak. Pakailah gambar pada sebuah papan lalu urut apa saja kegiatan hari ini. Sehingga anak lebih mudah menjalani perpindahan dari satu kegiatan ke kegiatan lain.
7. Tak masalah jika sesekali Anda berpura-pura lupa cara memainkan sebuah permainan. Lihat reaksi anak, apakah mereka akan memulai pembicaraan atau kontak mata dengan Anda.
(Tabloid Nova)
Silakan diklik:
Posting Komentar